Senin, 28 April 2008

Tips Belanja: Membeli Mobil Bekas


Membeli mobil bekas tidak semudah membeli mobil baru. Kita harus jeli terhadap kondisi mesin dan legalitas surat. Jangan khawatir, selama Anda paham langkah-langkahnya, niscaya mobil bekas bisa bebas dari masalah.


1. Tentukan dan siapkan dana. Jangan sampai harga mobil yang diinginkan lebih besar dari isi dompet Anda.
2. Buat daftar pilihan semua mobil yang sesuai anggaran Anda.
3. Buat skala prioritas kebutuhan Anda. Misalnya kapasitas penumpang, jenis mobil (sedan, minibus, jip dan sebagainya), besaran mesin plus teknologinya (ini berpengaruh terhadap konsumsi bahan bakar), layanan purna jual (termasuk ketersediaan suku cadang) dan seterusnya.
4. Dari daftar skala prioritas, coret daftar mobil yang tidak masuk kualifikasi. Terus lakukan sampai setidaknya tersisa tiga sampai lima mobil.
5. Kumpulkan informasi dari pilihan terakhir tersebut. Tanyakan ke kerabat, browsing atau baca referensi.
6. Setelah diketahui kelebihan dan kekurangannya, tentukan satu saja pilihan yang paling cocok dengan kebutuhan dan kemampuan Anda. Ingat, satu saja agar Anda bisa focus saat mulai hunting.
7. Hunting, ini adalah bagian yang membutuhkan kesabaran yang tinggi. Tahan emosi Anda dan jangan gegabah, karena kendalanya sangat banyak.
8. Ketika menemukan target mobil, perhatikan tiga hal mengenai kondisi mobil. Pertama, eksteriornya, apakah pernah terjadi tabrakan. Kedua, interior, coba fungsikan semua fitur yang tersedia. Ketiga, mesin, usahakan untuk mengajak mekanik yang dipercaya.
9. Kemudian, pastikan surat-surat mobil sah. Gesek nomor mesin dan nomor rangka ke institusi terdekat.

10. Setelah yakin dengan kondisi mobil dan surat-suratnya, bayar melalui bank dan minta tanda terima dari si penjual. Jangan lupa minta garansi!
Nah, jangan ragu lagi untuk membeli mobil bekas, teliti dan sabar adalah kuncinya. Selamat hunting! (M. Fauzisyah)



Picture: articlesofton.wordpress.com

Tips Kesehatan: Mencegah Gigi Berlubang


Beberapa cara berikut dapat dilakukan untuk mencegah gigi berlubang, antara lain:
1. Penanganan secepatnya. Gigi berlubang tidak bisa sembuh dengan sendirinya. Kalau dibiarkan semakin lama justru akan makin parah. Gigi yang berlubang ini bisa menjadi sarang virus atau kuman yang menyebabkan infeksi, bahkan bisa berakibat ke ginjal dan jantung.
2. Jika rasa sakit menyerang, minum sejumlah obat-obatan untuk mengurangi rasa sakit tersebut.
3. Segera periksa ke dokter untuk mendapatkan perawatan. Jika rasa sakit menyerang, dokter tidak akan melakukan tindakan yang akan menambah rasa sakit.
4. Jika gigi sudah tidak bisa diselamatkan, sebaiknya dicabut. Ini untuk menghindari kondisi yang makin parah.
5. Sebagai langkah pencegahan, biasakan menjaga kesehatan gigi dan mulut sejak kecil dengan menyikat gigi dengan benar dan pada waktu yang benar, yaitu setelah sarapan pagi dan menjelang tidur, sebab sisa makanan itu akan bertahan jauh lebih lama sampai pagi.
6. Cara yang benar adalah menyikat semua permukaan gigi. Karena semua permukaan gigi pasti kotor terkena makanan, tidak ada daerah yang tidak terkena makanan. Juga jangan lupa untuk menggosok gusi dengan lembut perlahan-lahan. Untuk gusi rahang atas, gerakan sikat gigi dari atas ke bawah, dan untuk gusi rahang bawah gerakkan sikat gigi dari bawah ke atas.
7. Gunakan pasta gigi ber-fluoride.
8. Kontrol ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali.


Jumat, 25 April 2008

Tips Anak: Bermain yang Mencerdaskan


Untuk merangsang kecerdasan anak, orang tua dapat menstimulasi anak melalui permainan. Ada beberapa permainan yang dapat menstimulasi kecerdasan anak, antara lain:


1. Awalnya anak diperkenalkan dengan mainan yang sederhana, seperti boneka biasa dengan berbagai warna dan bentuk.

2. Berikan anak mainan yang dapat dibentuk sesukanya (open ended) seperti kubus atau lego.

3. Rangsang kemampuan komunikasi serta kreativitas anak dengan boneka tangan (hand puppet). Orang tua dapat ikut bermain dan mendampingi anak.

4. Bisa juga memberikan anak mainan yang ikut berkembang sesuai usia seperti kereta pasir. Mainan ini dapat dipergunakan anak lebih lama. (ririn s)



Selasa, 15 April 2008

Tips Kesehatan: Menghindari Gangguan Pencernaan

1. Kenali makanan yang dimakan. Makanan yang enak sekalipun, bisa menimbulkan penyakit. Coklat dan keju saja bisa membuat terjadinya pengosongan pada lambung yang dapat terjadi lama (kira-kira 6-8 jam). Cairan lambung menjadi naik sehingga luka di daerah kerongkongan.
2. Makanan harus lengkap zat gizinya. Perhatikan kandungan makanan yang Anda makan. Seharusnya terdapat karbohidrat, protein, dan vitamin.
3. Konsumsi serat setiap hari. Serat yang berasal dari sayur dan buah-buahan sangat bagus untuk membantu proses pencernaan.
4. Hindari makanan yang terlalu merangsang lidah, misalnya terlalu pedas bisa menyebabkan mencret.
5. Jangan minum jenis minuman bersoda.Atur pola makan sehat dan seimbang (Inggrid N.).

Source: Harian Seputar Indonesia

Tips Fashion: Kerudung Cantik Tanpa Ketombe


Perempuan berjilbab seringkali memiliki masalah dengan kulit kepala. Apalagi bagi mereka yang memiliki kulit sensitive. Permasalahan yang paling sering muncul adalah kulit kepala berminyak dan rambut rontok. Masalah ini sering terjadi karena proses penguapan tubuh melalui kulit terganggu akibat menggunakan jilbab maupun kerudung seharian penuh.


1. Ada baiknya Anda memperhatikan jenis bahan yang akan Anda gunakan. Sebaiknya gunakan material ringan dan menyerap keringat bila Anda sering bepergian. Sementara untuk mereka yang bekerja dalam ruangan ber-AC, gunakan bahan kerudung yang lebih tebal untuk melindungi kulit kepala dari angin AC yang cenderung mengeringkan.

2. Jangan menggunakan kerudung dengan banyak lapisan pada siang hari. Cukup mengenakan dua lapis, satu lapisan tipis dan nyaman sebagai dalaman, satu lagi kerudung luaran. Tentu saja, untuk luaran, Anda harus menyesuaikannya dengan busana yang Anda kenakan.

3. Misalnya, bila mengenakan baju bercorak geometris, seperti kotak-kotak maupun garis-garis, hindari kerudung bercorak bunga. Sebaiknya, gunakan kerudung polos atau dengan tekstur minimal sebagai padanannya. Namun, bila Anda mengenakan busana polos, kerudung dengan corak ramai bisa menjadi kombinasi yang tepat, bahkan bisa menjadi factor pencerah penampilan.

4. Begitu pula dengan urusan warna. Tidak perlu selalu matching, warna kontras pun bisa menghasilkan efek yang menarik pada penampilan. Namun, Anda harus tetap memperhatikan estetika warnanya. Jangan mencampur tiga warna terang sekaligus, netralkan dengan menggunakan warna gelap, juga dengan palet pucat. Tambahkan beberapa warna kuat yang akan mempertajam si palet lembut, seperti kombinasi pink baby dan hitam atau biru indigo.


5. Selain melindungi dari luar, Anda pun harus tetap melakukan perawatan intensif terhadap kulit kepala. Bersihkan rambut secara teratur dan gunakan pelembut rambut (conditioner) agar helainya tetap lembab. Bila perlu, lepaskan kerudung dan ikatan rambut selama beberapa saat. Misalnya saat istirahat makan siang agar rambut terbebas dari panas yang terperangkap dalam jilbab (lesthia).